Setetes Embun pagi selalu ada untuk menyejukkan udara di pagi hari... Dia muncul tetes demi tetes seiring semangat tiap ilalang meninggi dengan pengharapan murni... Takkan ada selembar daun pun di semesta ini yang ingin ditinggalkannya... Dan sebagai penyejuk dipadang gurun yang gersang, kubawakan nada indah isi hatiku menyejukkan hati yang begitu rapuh... Blog ini ada bukan untuk bercerita tapi memberi arti cerita hidup yang nyata.....
Minggu, 05 September 2010
Marcelly Jilenta
Sabtu, 04 September 2010
Kerispatih - Rahasia Cinta (Subtitled)
Kamis, 29 April 2010
Sabtu, 24 April 2010
The Eagle or Osyter ?
Ketika Allah menciptakan Oyster, Allah memberikan suatu jaminan sehubungan dengan ekonomi dan tunjangan sosial. Bahkan Allah membuat sebuah rumah bagi Oyster, untuk melindunginya dari serangan musuhnya. Dan apabila Oyster lapar maka ia hanya membuka rumahnya dan segera ia mendapatkan makanannya.
Tetapi lain halnya dengan burung Rajawali. Ketika Allah menciptakan burung Rajawali, Allah berkata kepada burung ini, “Bangunlah rumah bagimu, tetapi ingat! bahwa sampai langit yang biru adalah batas jangkauanmu”. Akhirnya burung Rajawali memilih untuk membuat sarangnya di bukit-bukit dan gunung batu yang tinggi. Dimana badai selalu mengancam setiap saat. Untuk mendapatkan makanan burung ini harus terbang jauh, dimana hujan, angin badai dan salju tidak dapat dihindari.
Demikianlah Oyster menjadi makanan yang mahal sehubungan dengan hidupnya yang sangat terlindung sedangkan burung Rajawali, menjadi lambang dari negara Amerika.